Ini hanyalah sebuah stanza, tentang dirinya.
Dia yang suka sekali menampilkan rentetan gigi rapi nan
bersih itu.
Kuulang sekali lagi, ini cuma sebuah stanza.
Tentang kamu, yang berjalan melewatiku seakan tak ada
apa-apa.
Ketahuilah, sejak manik tergila-gila akan sebuah sastra,
Aku telah menyukaimu.